Ditempat kami sinyal internet tidak merata, susah
untuk menggunakan aplikasi yang disebut diatas, apalagi menggunakan zoom yang
terlihat hanya garis lingkaran yang berputar-putar saja tidak pernah terbuka
atau terlihat gambarnya, jadi masih sulit mengakses pembelajaran ditambah lagi masalah listrik yang sering padam, dan pengetahuan
orang tua yang belum semua wali murid memahami menggunakan jenis-jenis
pembelajaran yang dipakai oleh sekolah.
Untuk mencapai ketuntasan belajar anak , kami menggunakan
aplikasi whatshApp, karena dengan membuka
whatshApp grup, kami bisa melanjutkan
pembelajaran dengan mudah dan bisa dijangkau bisa diterima anak juga
wali murid, setiap hari guru menjelaskan pembelajaran kegiatan harian melalui
tulisan, video dan audio. Mengirim menggunakan kelas grup whatshApp ,masing-masing
kelompok . Begitu juga dengan hasil kegiatan anak, belajar dirumah, wali murid
mengirimkannya melalui whatsApp grup.
Ini salah satu video-video dan hasil karya anak yang dikirim wali murid digrup kelas maya.
Hampir setiap hari kegiatan mereka
dikirim melalui whatshApp grup.
Alhamdulilah kegiatan pembelajaran bisa berjalan lancar,
untuk menghindari kerumunan sesuai anjuran pemerintah Desa, dalam seminggu secara bergiliran wali murid dan anak memberikan laporan hasil kegiatan anak selama
pembelajaran dirumah yang kemudian diserahkan kepada wali kelasnya
masing-masing untuk dinilai dan dibukukan untuk mengisi buku hasil perkembangan
anak selama pembelajaran berlangsung dirumah.
Solusi- solusi yang sering kami sampaikan kepada wali murid untuk tetap selalu
berkordinasi dan bekerjasama dengan guru, tidak terlalu memaksakan menyelesaikan pembelajarannya terhadap
anaknya. Lebih sabar dan tahan amarah ketika anak merajuk saat belajar, Kami
juga menyarankan kepada wali murid untuk memamfaatkan laman pencarian google
untuk penyegaran cara belajar. Salah satunya kami sarankan membuka aplikasi rumah belajar,
sehingga tidak ada kebosanan anak untuk belajar, ada juga aplikasi marbel, ada
juga aplikasi slideshow dengan membuat
menarik foto-foto mereka saat belajar. Sehingga tidajk membuat anak jenuh saat
belajar. Hampir setiap malam kami share saran-saran dan ilmu bagaimana menghadapi belajarnya anak usia tk yang berbeda
persepsi dengan bagaimana belajarnyanya menurut orang tua.
Pemamfaatan Rumah Belajar merupakan cara kerjasama
yang baik antara guru dan orangtua, bukan hanya guru, orangtua terbantu dalam
hal belajar, anak bisa langsung bermain sambil belajar dan belajar seraya
bermain. Banyak orang tua yang khawatir
anak sering memegang hp dengan alasan belajar. Intinya jangan sampai
orangtua lengah dalam menghadapi anak belajar saat menggunakan hp, tetap
diawasi dan dampingi . alhamdulilah sampai saat ini kegiatan itu membantu mengatasi
permasalahan yang ada.
👍👍👍 posting anda menjawab kekhawatiran saya sebagai orang tua murid tentang sulitnya proses BDR.membaca posting anda ini saya jadi mengerti bagai mana BDR bisa dilaksanakan dengan baik drmh.🙏🙏🙏
BalasHapusYa..terimakasih sudah comen
HapusBeberapa metode pembelajaran yang bisa diekplorasi dan disesuaikan dengan kondisi lingkungan sekolah dapat di coba agar pembelajaran bisa jauh lebih menyenangkan walaupun hanya dapat dilakukan melalui daring agar anak dan guru bisa sama sama menikmati proses belajar yang ada.
BalasHapusYa..a..cuma sayang terlalu byk aplikasi ..eror hp nya😂😂🙏🙏
BalasHapus